Contoh Limbah Pertanian Cair Padat Gas

Contoh Limbah Pertanian Cair Padat Gas - Indonesia di kenal sebagai negara agraris dari jaman dahulu. Bila ke desa-desa banyak masyarakat yang memiliki profesi sebagai petani. Tapi disamping itu sektor pertanian juga menghasilkan limbah.

Limbah memang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan manusia. Limbah pertanian berasal dari  kegiatan cocok tanam, mulai dari awal pembenihan sampai tahap pemanenan.

contoh limbah pertanian

Contoh Limbah Pertanian 

Kategori pengklasifikasian limbah pertanian diantaranya meliputi waktu dan juga wujudnya. Agar lebih terang, berikut ini akan diterangkan sebagian macam atau kelompok dari limbah pertanian.


Berdasarkan waktunya

Menurut waktunya, limbah pertanian bisa dibedakan menjadi limbah pra panen, panen dan pasca panen. Untuk mengenal lebih terang, berikut adalah penjelasan dari masing- masing.

  • Limbah pertanian pra panen

Limbah pertanian pra panen adalah materi- materi atau limbah yang terkumpul saat sebelum atau sementara hasil utama sedang diambil. Sebagian teladan dari limbah pertanian pra panen antara lain daun, ranting serta buah yang tidak sengaja gugur.


  • Limbah pertanian panen

Seperti namanya, limbah pertanian panen adalah limbah yang diwujudkan saat panen sedang dilangsungkan. Sebagian teladan dari limbah pertanian panen antara lain adalah jerami, batang padi dan juga sekam padi.


  • Limbah pertanian pasca panen

Kecuali limbah pertanian pra panen dan limbah pertanian panen, berikutnya ada limbah pertanian pasca panen. Limbah pertanian pasca panen adalah limbah yang diwujudkan setelah panen. Sebagian teladan dari limbah pertanian pasca panen antara lain adalah
baca juga artikel : contoh limbah industri

Menurut bentuk atau wujudnya

Berdasar pada wujudnya, limbah pertanian ini dibedakan menjadi tiga macam adalah limbah padat, cair dan juga limbah gas. Untuk mengenal lebih terang mengenai ketiga macam limbah pertanian berdasarkan wujudnya, berikut adalah penjelasan dari masing- masing :

Limbah padat

Limbah pertanian pertama berdasrkan wujudnya adalah limbah padat (baca: pengolahan limbah padat). Sesuai dengan namanya, yang dimaksud limbah pertanian padat adalah limbah pertanian dari limbah pra panen, panen dan pasca panen ataupun industri pertanian yang memiliki bentuk padat atau bisa dipegang. Limbah ini sungguh-sungguh banyak diwujudkan dari pertanian. Sebagai teladan adalah sisa batang, daun, ranting, ataupun buah busuk yang tidak diambil manfaat atau hasil utamanya lagi. Limbah padat pertanian ini lazimnya bersifat organik, maka seringkali dimanfaatkan untuk kepentingan- kepentingan tertentu seperti pakan ternak, pupuk kompos, dan lain sebagainya. Oleh karena limbah ini lazimnya bersifat organik, maka untuk penanganannya sendiri tidak terlalu susah karena lebih ramah lingkungan. Sedangkan demikian, penangan yang tepat sepatutnya dilaukan mengingat limbah organik ini sungguh-sungguh mudah untuk busuk, sehingga bila tidak ditangani akan sungguh-sungguh mudah memunculkan bau yang tidak sedap.

Limbah cair

Kecuali limbah padat, pertanian juga menghasilkan limbah dalam bentuk cair. Sesuai dengan namanya pula, limbah pertanian cair adalah limbah yang wujudnya cair. Terbukti bidang pertanian cukup banyak menghasilkan limbah cair (baca: pengolahan limbah cair). Limbah cair dalam pertanian lazimnya diwujudkan oleh air yang diterapkan untuk :

Membersihkan bahan pangan serta peralatan pengolahan
Menghanyutkan bahan- bahan yang tidak dikehendaki atau kotoran yang melekat pada sayuran/ hasil panen, dan lain sebagainya
Pupuk cair

Limbah cair yang diwujudkan dari pertanian banyak mengandung bahan- bahan organik seperti karbohidrat, lemak dan protein, sehingga sungguh-sungguh mudah membusuk serta memunculkan persoalan polusi udara atau bau dan juga polusi air. Dengan demikian limbah pertanian cair sepatutnya ditangani dengan tepat supaya tidak memunculkan pencemaran udara ataupun pencemaran air.

Limbah gas

Kecuali limbah pertanian padat dan juga limbah pertanian cair, berikutnya ada limbah pertanian gas. Limbah pertanian gas adalah limbah yang diwujudkan aktivitas dan pengolahan pertanian yang memiliki bentuk gas. Limbah gas (baca:pengolahan Limbah gas) ini dikeluarkan pada saat pengolahan hasil- hasil pertanian, seumpama gas yang muncul berupa uap air pada pelaksanaan pengurangan kadar air selama pelaksanaan pelayuan teh dan juga pelaksanaan pengeringannya. Penanganan limbah pertanian gas ini sepatutnya hati- hati dan dilaksanakan dengan jeli supaya tidak memunculkan pencemaran udara yang dekat dengan manusia, salah satu seumpama adalah dengan memasang cerobong asap.

Comments

Popular posts from this blog

Prosedur Tanggap Darurat Banjir Di Perusahaan Perkantoran

Mengenal DISTILASI/DESALINASI MULTI STAGE FLASH

Rumus Untuk Menghitung Debit Air